 |
| FAQ Permasalahan Aplikasi e-Billing |
- Apakah dalam aplikasi e-billing (sse2.pajak.go.id) dapat mengakomodir pembayaran pajak dalam rangka impor menggunakan SSPCP? Atau pembayarannya harus melalui aplikasi e-billing yang dimiliki DJBC atau tetap secara manual?
Pembayaran pajak dalam rangka impor tidak dapat dilakukan dengan aplikasi e-Billing DJP, namun menggunakan biller dari DJBC (customer.beacukai.go.id)
- Untuk pembayaran melalui e-billing apakah nanti nya akan bisa digunakan oleh yang tidak ber-NPWP? Contoh dalam rangka pembayaran PPN Kegiatan Membangun Sendiri bagi OP atau Badan yang belum memiliki NPWP.
Untuk kondisi sekarang, karena untuk masuk ke aplikasi E-Billing / DJP Online harus sudah memiliki NPWP, maka untuk yang tidak memiliki NPWP, bisa minta dibuatkan kode billing oleh orang yang sudah memiliki accout di E-Billing / DJP Online (Buat kode billing dengan menggunakan login menggunakan NPWP orang lain)
- Apakah kegunaan menu reset pada aplikasi sse2.pajak.go.id ?
Untuk menghapus/mengosongkan kolom yang telah diisi di form, bukan untuk reset account.
- Bagaimanakah peralihan penggunaan dari aplikasi sse.pajak.go.id ke sse2.pajak.go.id bagi WP yang sebelumnya sudah memiliki akun e-billing?
Account pengguna sse.pajak.go.id sudah di migrasi ke sse2.pajak.go.id. Informasi selengkapnya sudah ada di Manual Penggunaan SSE2.
- Apakah terdapat user manual untuk penggunaan aplikasi sse2.pajak.go.id (proses pengisian sampai dengan proses penerbitan kode billing)?
Sudah ada manual
- Untuk sse.pajak.go.id ada beberapa WP yang tidak bisa mengakses KAP/KJS tertentu. Sebagai contoh terdapat WP OP yang memberikan informasi bahwa tidak ada KJS 420 di KAP 411128. Jika dicek di akun yang kita miliki KAP dan KJS tersebut ada. Apa penyebab perbedaan itu? Dan untuk sse2.pajak.go.id apakah tetap ada kemungkinan tersebut?
Dari tabel referensi KJS 420 di KAP 411128 dapat dibayarkan oleh OP dan Badan. Jika pilihan tersebut tidak ada kemungkinan jenis kepesertaannya bukan OP dan Badan (salah jenis peserta)
- Kenapa dalam aplikasi sse.pajak.go.id tidak ada menu untuk pengisian uraian? Karena jika berdasarkan petunjuk pengisian SSP di PER-38/PJ/2009 yang terakhir diubah dengan PER-44/PJ/2015 terdapat beberapa kondisi yang mengatur khusus mengenai pengisian uraian,seperti:
- Khusus PPh 4 ayat (2) sewa yang menggunakan mekanisme setor sendiri harus mencantumkan nama penyewa
- Khusus PPh 4 ayat (2) pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan dilengkapi nama pembeli
Jawaban:
Selama ini kolom uraian tidak pernah masuk ke database, hanya sebagai kemudahan administrasi. Kalaupun nanti dibuatkan isian uraian di sse2, maka data tersebut tidak akan ditarik ke proses settlement sehingga tidak akan tercetak di BPN. Tulis manual? Boleh…
- Apakah dalam sse2.pajak.go.id dapat mengakomodasi untuk pembayaran yang menggunakan kode NPWP khusus? seperti pembayaran berikut ini :
PPN atas Pemanfaatan BKP Tidak Berwujud dan/atau JKP dari Luar Daerah Pabean di Dalam Daerah Pabaean dengan ketentuan :
- pada kolom “Nama WP” dan “Alamat WP” diisi nama dan alamat orang pribadi atau badan yang bertempat tinggal atau berkedudukan di luar Daerah Pabean yang menyerahkan BKP tidak berwujud dan/ atau JKP ke dalam daerah pabean.
- pada kolom “NPWP” diisi dengan angka 0 (nol), kecuali kode KPP diisi dengan kode KPP dari pihak yang memanfaatkan BKP tidak berwujud dan/atau JKP.
Jawaban:
Bisa di sse2, untuk referensi KJS dan Kode MAP ada di lampiran surat ke KPP.
Kendala dalam pembayaran ini adalah tidak bisa memasukkan identitas penyetor yang diisi nama dan NPWP pihak yang memanfaatkan BKP tidak berwujud dan/atau JKP (sesuai Pasal 6 ayat (2) PMK-40/PMK.03/2010). Jika tidak ada identitas penyetor tadi tidak tercantum dalam BPN, apakah Pajak Masukkannya dapat dikreditkan?
- Pada menu registrasi SSE melalui provider telkomsel di *141*500#, apakah hanya digunakan untuk melakukan registrasi melalui handphone atau sudah merupakan registrasi SSE secara sistem yang dimiliki DJP?
Tidak ada hubungan registrasi user billing djp dan registrasi telkomsel. Registrasi telkomsel gunanya adalah supaya ketika user ingin membuat kode billing lagi, maka tidak perlu memasukkan NPWP lagi.
kenapa tidak bisa login? informasi yang keluar "Pesan Kesalahan:SO005-Email Sudah Digunakan,silahkan gunakan reset password dengan ubah email" apakah memang email tidak bisa dipakai untuk daftar lebih dari 2 NPWP?
BalasHapusmohon petunjuk dalam daftar ebilling ada kesalahan menulis email sehingga tidak ada jawaban konfirmasi ke email ...pas mau bikin baru id suda ada gimana cara merubahnya ..terimakasih
BalasHapusMengapa di sse2.pajak.go.id tidak ada lagi PPh Pasal 22, sedangkan selaku bendahara pemerintah kami masih wajib melakukan pemotongan PPh pasal 22 di setiap Belanja Pengadaan. terimakasih
BalasHapusIya nih sy jd bingung.
HapusKenapa saya tidak bisa mengaktivikasikan e-billing saya? Dan cara mengubah jenis peserta wajib pajak gimana caranya?
BalasHapusmengapa akses e-billingnya tidak dapat diaktivasi pada akun di SSE2 Saya? hanya e-filling dan e-trackingnya yang dapat dimunculkan pada menu layar
BalasHapusPak,,kenapa sya tidak bisa mengetik di kolom "NAMA" saat ingin daftar baru di ssepajak.go.id? tolong solusinya
BalasHapusKenapa menu ebilling tidak bisa di akses oleh npwp badan kami,sedangkan untuk menu yang lain masih bisa di akses,
BalasHapuskenapa setiap saya log in selalu tampil tulisan seperti ini
BalasHapusAnda sudah idle selama 20 menit
Demi keamanan data Anda sendiri, silahkan masukkan kembali nama user dan password Anda. bagaimana cara mengatasinya ???
coba lagi aja trus.. nnt juga bs
HapusApakah error ini juga sering terjadi di sse2 (https://djponline.pajak.go.id/account/login) yang pakai efin?
Hapuskok coba terus, memang undian?
Hapusiya ditempat saya juga sering sekali idle selama 20 menit... hanya bisa print 1 transaksi, berikutnya sudah tidak bisa
Hapuskadang sudah dicoba terus, dan berhasil... pas mau terbitkan kode billing, muncul anda sudah idle 20 menit.. gondok banget...
Hapusharusnya batasan 20 menit dihilangkan, atau kamu emang mau batasan 20 menit, buat yg sempurna programnya... kita sudah sangat hati-hati, dan setiap selesai pakai aplikasi, selalu log off, ehh tetap aja tiap mau akses, idle 20menit muncul.....
ok coba terus kl di tempat yg jaringannya bagus,kl di tempatku jangankan jaringan, listrik saja masih sering mati,,,, admin mohon solusi...?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapusditempat saya juga sering sekali idle selama 20 menit... padahal saya buka belum sampai 1 menit, jengkelnya lagi kita harus ketik ulang mulai awal, tolong solusinya !!!!
Hapussaya juga sering seperti itu, padahal belum sampai 20 menit. dan biasanya tidak bisa ketika mau mencetak. saya takutnya kode billing yg sudah diterbitkan nantinya dimintai pertanggungjawaban untuk membayarnya, padahal kita mau bayar tapi tidak ada yg bisa dicetak.
Hapussaya sebelumnya sdh pernah daftar npwp saya..pinnya sdh lupa..waktu masuk ke lupa pin hrs masukkan no npwp dan email..sdh sy masukan tp katanya email anda tidak terdaftar??gimana caranya biar bisa tau email apa yg sy daftar sebelumnya untuk mendaptkan pin.terimakasi
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMungkin menurut Robert Tan coba lagi tuh,,, diulang2 terus ya?...
BalasHapusagar pekerjaan kita bisa selesai,, untuk NPWP n password di save default. begitu masuk ke halaman idle, kita klik submit beberapa lagi sampai ke menu lagi, disitu baru bisa baut create n print. cuma itu data kan tersave, tapi dicari gak ada ya? hahaha
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSaya kesulitan masuk karena Lupa PIN, bagaimana cara mengganti PIN yang baru.. balas
BalasHapusSaya juga gak bisa masuk karena pin salah, saya masuk ke menu lupa pin, katanya belum terdaftar, tapi begitu saya registrasi ulang di bilangnya sudah terdaftar, mohon solusinya
BalasHapussaya sudah mengisi ssp dan sudah mendapat kode billing,sewaktu akan dicetak ada kendala dan saya kembali ke awal ssp saya ketik ulang akan tetapi kode billing berbeda setelah tercetak..apakah akan bermasalah kode biling mana yg benar mohon infrm
BalasHapusmohon kiranya pengelolaan webserver maupun aplikasi bisa lebih baik lagi, banyak sekali keluhan dari pengguna sse pajak, seharusnya dalam waktu segera bisa diatasi.
BalasHapusGIMANA NI MO BAYAR KO DIBIKIN RIBET DG E BILING YG SERING ERROR DAN GA BISA LOGIN??? SEBENARNYA MAU MEMPERMUDAH KALIAN SEBAGAI PETUGAS DAN MEMBUAT KITA WP JD RIBET NANTI KLO TELAT BAYAR KENA DENDA DAN GA TERIMA ALASAN KLO E BILINGNYA YG ERROR.. KENAP TDK DIBERI ALTERNATIF CARA MANUAL AJA BIAR LANCAR DAN AMAN
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKenapa saat saya ketik kode STP tahun 1996 tidak bisa? apakah ada ebilling tidak bisa mengakomodasi tahun STP di bawah 2000?
BalasHapuskenapa pilahan npwp lain hanya muncul 2 detik setelah itu hilang dan hanya muncul npwp sendiri?
BalasHapusapakah ada solusi untuk merevisi ulang email yang salah ketik saat pendaftaran sse selain menunggu sampe 7 hari dimana tidak ada kegiatan aktivasi maka permohonan kita dianggap batal ? sementara kita sudah ingin segera membayar pajak ? mohon solusinya thanks...
BalasHapusBuat temen2 sekalian siapa tau ada yg masih bingung soal SSE yg cuma beberapa detik,
BalasHapus: Solusinya ketika sudah dapet kode ebilling,, jangan langsung di save, tapi,,, kalian blok dulu atau Ctrl A. nah,,, kemudian lanjut Ctrl C. selanjut nya kalian Buka Ms.Word, lalu paste atau Crl.V. nah... disitu kalian cetak melalui word itu.. karena yg dibutuhkan kode ebilling nya. tidak harus save bentuk PDF nya. setelah kalian paste di Word, kalian boleh save yg PDF kalau berhasil ya pake yg PDF kalau tidak ya pake yg tadi kita kopi ke Word. semoga bermanfaat bagi yg blm dapet solusi nya.
min mau tanya
BalasHapuskenapa d npwp badan CV di kode 411211 tidak ada kode 920
adanya hanya sampe 900
mohon pencerahannya
kenapa pada waktu mau save file pdf nya gak bisa terus, muncul "gagal kesalahan jaringan: bagaimana mengatasinya min?
BalasHapusPersis masalahnya seperti saya.... knapa banyak pertanyaan koq dibiarkan saja tanpa jawaban....?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusJika jenis setoran yang dimasukkan salah bagaimana mengatasinya ?
BalasHapusMaaf Pak bila kita sudah buat e billing untuk suatu transaksi A misalnya, kita berikan kepada pihak instansi via email dan aslinya kita kirim via pos tapi pihak instansi merasa belum terima, sedangkan kita kebetulan waktu itu tidak menyimpan copy sebagai arsipnya dan orang kami tanpa pemberitahuan ke kita langsung membuatkan e billing lagi, yang perlu saya tanyakan disini: 1. Apakah E Billing untuk transaksi A tidak kedobelan? 2.kalau kedobelan resikonya apa? 3.Untuk mengatasi masalah tsb bagaimana solusinya? .....mohon petunjuknya....terima kasih.
BalasHapusMau tanya: yg pertama: saya punya 2 npwp, 1 alamat ktp rmh tinggal saya, 1 alamat toko saya. Krn alamat rmh dan toko beda kabupaten. Waktu daftar saya daftar npwp pribadi sbg pengusaha. Nah setelah ada fjp online sy cek di profil kok jenis peserta: wp badan. padahal saya tiap tahun laporan pajak spt org pribadi 1%. Saya tanya AR nya katanya sering ada kesalahan data. Apa sy perlu ke kpp untuk membetulkan data?
BalasHapusKmd pertanyaan kedua, npwp cabang itu kan toko kontrakan ruko, nah saya pindag tempat, tapi masih 1 sama kabupatennya, apa saya perlu merubah alamat npwp cabang juga?
kenapa di dalam pormat surat setoran elktronik tidak ada PPH 22 Dalam Jenis setoran dan jenis setoranya gak ada kode 930-pemugut .
BalasHapusora niat admine.. akeh Pertanyaan langka dijawab...
BalasHapusMasalah yg bikin pusing ini pak.
BalasHapuskenapa NPWP lainya cuma muncul sbentar dan lngsung hilang. mohon bantuanya.